Industri pengemasan tradisional sangat bergantung pada tenaga kerja manual, dimana manusia bertanggung jawab untuk mengoperasikan dan menangani produk dan bahan pengemasan. Proses padat karya ini membutuhkan upaya fisik dan keterampilan khusus. Namun, tenaga kerja manual dikaitkan dengan keterbatasan seperti kesalahan manusia, efisiensi rendah, dan kendala dalam kondisi kerja. Sebaliknya, otomatisasi dalam industri pengemasan memperkenalkan mesin dan peralatan untuk menyederhanakan proses produksi.
Biaya Sumber Daya Manusia dan Kekurangan Tenaga Kerja
Operasi manual tradisional dalam industri pengemasan memerlukan kebutuhan dan biaya tenaga kerja yang tinggi, sehingga menyebabkan kekurangan tenaga kerja dan menghambat efisiensi produksi dan pengiriman produk tepat waktu.
Kesalahan Manusia dan Kontrol Kualitas
Pengoperasian manual dalam pengemasan rentan terhadap kesalahan manusia seperti kesalahan pengemasan, kesalahan label, dan penumpukan produk yang tidak akurat, yang mengakibatkan masalah kualitas, tingkat pengembalian produk yang lebih tinggi, meningkatnya keluhan pelanggan, dan kesulitan dalam mempertahankan tingkat kualitas yang konsisten karena variasi keterampilan dan kebiasaan kerja karyawan. .
Efisiensi Produksi dan Keterbatasan Kapasitas
Operasi manual dalam industri pengemasan menghambat efisiensi produksi dan peningkatan kapasitas karena sifatnya yang lebih lambat dibandingkan dengan proses otomatis.
Fleksibilitas dan Kemampuan Beradaptasi
Sifat operasi manual yang tetap dan berulang menimbulkan tantangan dalam menanggapi permintaan pasar dan perubahan produk.
DUCO Cobot beroperasi secara mandiri, meminimalkan intervensi manusia dan memaksimalkan efisiensi produksi melalui parameter yang telah dikonfigurasi sebelumnya. Sistem inspeksi visualnya menggunakan teknologi kamera canggih dan pemrosesan gambar untuk mendeteksi cacat dan kesalahan di seluruh kemasan. Sistem terintegrasi ini secara otomatis memverifikasi keakuratan kemasan, memastikan pelabelan yang tepat, dan menjaga integritas produk, serta segera mengatasi masalah. DUCO Cobot juga mengumpulkan data produksi yang ekstensif dan menggunakan analisis data serta algoritma optimasi untuk terus meningkatkan proses pengemasan.
Efisiensi Produksi Lebih Tinggi
Sistem pengemasan otomatis merevolusi operasi pengemasan dengan proses berkecepatan tinggi, berkesinambungan, dan presisi, menghilangkan kebutuhan akan intervensi manual, sehingga meningkatkan efisiensi produksi dan siklus yang lebih pendek.
Mengurangi Biaya Tenaga Kerja
Sistem pengemasan otomatis mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual, memungkinkan alokasi sumber daya untuk tugas-tugas yang bernilai lebih tinggi, mengurangi kesalahan dan kecelakaan, dan pada akhirnya menurunkan biaya tenaga kerja dan biaya pelatihan terkait.
Meningkatkan Kualitas Kemasan
Dengan pengukuran dan pengendalian bahan kemasan yang tepat, mereka meminimalkan limbah dan kemasan yang berlebihan, sehingga pada akhirnya meningkatkan kualitas kemasan dan mengurangi risiko kerusakan dan kontaminasi.
Mengoptimalkan Manajemen Inventaris
Sistem pengemasan otomatis dapat diintegrasikan dengan sistem manajemen inventaris untuk mencapai pemantauan dan pengelolaan inventaris secara real-time.
Blok4. Jalan Jinhu No.358, Distrik Pudong, Shanghai, Cina